SELAMAT DATANG DI BLOG PEMUDA KEDUNG SEGOG

Rabu, 10 Desember 2014

GANTUNG DIRI KARENA DEPRESI

Polsek tulis selidiki penemuan mayat yang diduga bunuhdiri di Desa Kedungsegog Tulis



​Pada hari Rabu, tanggal 10 Desember 2014 jam 13.00. Wib di Ds. Kedungsegog, Tulis, Batang, telah terjadi orang meninggal dunia karena bunuh diri dengan cara gantung diri dengan menggunakan seutas selendang yang diikatkan di kusen pintu kamar rumah korban dan diikatkan di leher korban dari hasil pemeriksaan tim medis ditemukan luka bekas jeratan pada leher korban dan dari dubur korban mengeluarkan tinja.

*Sebab-Sebab korban bunuh diri karena diduga Korban mengalami depresi akibat menderita sakit tumor menahun di bagaian dubur selama 2,5 tahun dan sudah 2 kali dioperasi namun tidak kunung sembuh.

*Identitas korban :

CASTRI Binti DARPIN, 42 th, perempuan, Ibu rumah tangga, islam, alamat Ds. Kedungsegog, RT 6/III, Kec. Tulis, Kab. Batang. *Saksi :
a. TARMUTI Binti CASLANI, 40 th, Islam, ibu rumah tangga, alamat Ds. Kedungsegog rt 5/III, Tulis, Batang.
b. SARWITI Binti SALAS, 50 th, islam, ibu rumah tangga, alamat, Ds. Kedungsegog rt 6/III, tulisn Batang.
*Kesimpulan :
Dari hasil pemeriksaan tim medis /dokter terhadap korban, disimpulkan tidak ditemukan tanda-tanda bekas kekerasan/penganiayaan

Selasa, 04 November 2014

MOBIL AMBULANCE DESA KEDUNGSEGOG



Desa Kedungsegog  -    untuk Memberikan dan meningkatkan pelayanan Pemerintah Desa pada masyarakat serta   Menunjang kelancaran masyarakat mendapat pelayanan kesehatan secara cepat, mudah, murah dan nyaman terutama bagi masyarakat yang tidak mampu. maka Desa Kedungsegog melakukan pengadaan Kendaraan Mobil Ambulance Desa. 

Mobil ini nantinya digunakan untuk membantu warga masyarakat Desa Kedungsegog yang tidak mampu untuk mendapatkan pelayanan transportasi secara gratis dan tepat guna. sehingga Dapat memberikan pelayanan cepat, murah, dan mudah pada masyarakat; terutama masyarakat yang tidak mampu, Dapat menekan kejadian-kejadian yang tidak diharapkan karena lambatnya pelayanan kesehatan serta  Dapat menekan biaya pelayanan kesehatan masyarakat.

Minggu, 19 Oktober 2014

KERJA BAKTI PENGASPALAN JALAN OLEH WARGA RT 05 DESA KEDUNGSEGOG

KEDUNGSEGOG - Sejumlah warga RT 05 Desa Kedungsegog tampak kompak melakukan kerja bakti pengaspalan jalan desa yang dilakukan dengan Swadaya Masyarakat.

Jalan sepanjang kira-kira 200 meter yang sebelumnya dikeluhkan oleh warga yang kondisinya sudah rusak parah. sehingga dengan kesepakatan bersama msayarakat memutuskan untuk membangun sendiri jalan mereka dengan cara menggalang dana dari masyarakat setempat,  Alhasil menurut ketua RT setempat, Bp Rasno, masyarakat sangat antusias sekali dan berbondong-bondong ikut berpartisipasi. dengan peralatan seadanya para warga tampak kompak melakukan kerja bakti tersebut.


 


 


 

 https://scontent-sin.xx.fbcdn.net/hphotos-xpf1/v/t34.0-12/p180x540/10733576_762158420530703_1434840858_n.jpg?oh=0a8a73a4e84b7f4bd7169c03546bc251&oe=551FA495






 

Minggu, 21 September 2014

WAYANG SEBAGAI TRADISI SLAMETAN "BERSIH DESA" DI DESA KEDUNGSEGOG

KEDUNGSEGOG - "Bersih Desa" merupakan slametan atau upacara adat Jawa untuk memberikan sesaji kepada danyang desa. Sesaji berasal dari kewajiban setiap keluarga untuk menyumbangkan makanan. Bersih desa dilakukan oleh masyarakat dusun untuk membersihkan desa dari roh-roh jahat yang mengganggu. Maka sesaji diberikan kepada danyang, karena danyang dipercaya sebagai penjaga sebuah desa. 

Di desa Kedungsegog sendiri yang sudah mempunyai pengaruh muslim kuat, upacara bersih desa biasa dilakukan dengan doa-doa yang diadakan di balai desa yang dihadiri oleh seluruh warga masyarakat yang dilanjutkan dengan Pagelaran Wayang semalam suntuk. Bersih desa juga dimaknai sebagai ungkapan syukur atas panen padi, maka upacaranya dilakukan setelah panen padi berakhir.

 

Senin, 01 September 2014

HIBURAN DANGDUT PERAYAAN HUT RI KE 69 DS. KEDUNGSEGOG KEC. TULIS KAB. BATANG

Kedungsegog - Dalam rangka memeriahkan peringatan HUT Kemerdekaan RI yang ke- 69 pemuda kedungsegog menggelar hiburan pada acara puncak dengan mengundang PLANET MUSIC.
 

berikut ini cuplikan videonya :

#1 Cabe-cabean



#2 Goyang Morena





#3 Delima




#4 Hitam Putih



#5 Duda Araban



#6  Tak Butuh Cinta



#7  bang Jono



#8 Mendem Kangen




#9   Cidro




#10  Antara Senyuman dan Perang




#11  Bara Bere

Senin, 25 Agustus 2014

KARNAVAL PERINGATAN HUT RI KE 69 TAHUN 2014

KEDUNGSEGOG - Dalam rangka ikut meramaikan acara peringatan HUT RI Ke - 69 tahun 2014 di Kecamatan Tulis.  Ds. Kedungsegog berpartisipasi dalam acara KARNAVAL yang diselenggarakan Oleh Kecamatan Tulis. Dengan Tema "Kepahlawanan" sebagai wujud Penghargaan setinggi-tingginya kepada para Kusuma Bangsa yang telah mengrobankan Jiwa dan raganya demi merebut dan memperjuangkan Kemerdekaan Indonesia.





 



Minggu, 17 Agustus 2014

GALERY FOTO PERINGATAN HUT RI KE 69 DESA KEDUNGSEGOG

Kedungsegog - Dalam rangka menyambut HUT Kemerdekaan RI yang ke - 69 tahun 2014 Panitia, Pemuda beserta seluruh warga Masyarakat Desa Kedungsegog Menyelenggarakan berbagai rangkaian kegiatan diantara : Aneka Perlombaan, Kesenian, Kerja Bakti dan Hiburan Rakyat. melalui kegiatan ini diharapkan para generasi muda dapat menciptakan kebersamaan dan gotong royong sehingga secara bersama-sama meningkatkan semangat juang dan rasa cinta kepada Tanah Air Indonesia.


berikut dokumentasi pelaksanaan kegiatan :

 

 




Selasa, 29 Juli 2014

TAKBIR KELILING MENYAMBUT HARI RAYA IDUL FITRI 1435 H

TAKBIR KELILING agenda tahunan yang diselenggarakan setiap malam Hari Raya Idul Fitri untuk untuk menyambut Hari Kemenangan setelah kita sebulan lamanya berpuasa. kegiatan rutin ini diikuti oleh kelompok atau Jama'ah Masjid dan Mushola yang ada di Ds. Kedungsegog, Kec. Tulis Kab. Batang.
pada tahun ini ada sedikit perbedaan, kalau tahun- tahun sebelumnya tidak dilombakan maka tahun 2014 ini Takbir Keliling dilakukan penilaian guna menambah semangat dan kemeriahan.

Jama'ah Mushola Al- Mubarok menampilkan kreasi seni berupa Drum Band yang dimainkan oleh anak-anak, Karya Seni Miniatur Masjid, dll.

dalam memeriahkan acara ini, BOSTAN yang juga merupakan Jama'ah Mushola Almubarok ditugaskan untuk mengawal barisan dengan memakai seragam batik.

 berikut dokumentasi acara Takbir Keliling


Minggu, 25 Mei 2014

DESA KEDUNGSEGOG JUARA II LOMBA GOTONG ROYONG TINGKAT KABUPATEN


KEDUNGSEGOGMasyarakat Desa Kedungsegog dikenal dengan semangat kegotongroyongannya yang tinggi. Dalam acara Lomba Gotong Royong Tingkat Kabupaten, Desa Kedungsegog mewakili Kecamatan Tulis maju menjadi salah satu peserta. segala persiapan acara lomba disiapkan mulai dari pembangunan gapura, latihan kesenian maupun kerja bakti dan gotong royong untuk membersihkan lingkungan. dan berhasil meraih juara kedua tingkat kabupaten Batang. berdasarkan penilaian team juri Desa Kedungsegog berhasil meraih juara II. Penyerahan Piagam Penghargaan dan Hadiah Dilakukan pada saat acara Bulan Bakti PKK Kab. Batang di Desa Lebo - Gringsing

Budaya gotong royong sebagai salah satu ciri khas bangsa Indonesia seiring dengan modernisasi dan globalisasi telah melahirkan corak kehidupan yang sangat kompleks. Hal ini seharusnya jangan sampai membuat bangsa Indonesia kehilangan kepribadiannya sebagai bangsa yang kaya akan unsur budaya. Namun semakin derasnya arus globalisasi mau tidak mau kepribadian tersebut akan terpengaruh oleh kebudayaan asing yang lebih cenderung individualis.






 

 

Sabtu, 03 Mei 2014

PEMBANGUNAN GAPURA DESA KEDUNGSEGOG

KEDUNGSEGOG - Pembangunan Gapura Desa Kedungsegog sebagai tanda batas wilayah dan petunjuk.
Gapura merupakan sarana penting sebagai ciri khas untuk masuk ke suatu wilayah sebagai petunjuk yang memudahkan warga lain mencari alamat serta menjadi bangunan estetika yang mempunyai nilai dan fungsi tersendiri. Gapura atau tanda batas wilayah dirasa sangat berguna keberadaannya sebagai inventaris khususnya di wilayah pedesaan, yang memiliki wilayah luas dan dikelilingi beberapa desa lainnya. Keberadaan gapura atau tanda batas wilayah melengkapi komponen di dalam pedesaan dan untuk memperjelas batas wilayah dengan desa tetangga. Tanda batas wilayah sangat penting bagi sebuah desa untuk tersebut, salah satunya adalah Pembangunan Gapura Perbatasan